• Published by Salma Safira Sukma from BehaviorPALS Center 

Anak menghabiskan sebagian besar waktu mereka setiap hari dengan orang tua dan guru. Sebagai orang dewasa yang paling signifikan dalam kehidupan seorang anak, baik orang tua maupun guru memiliki pengaruh yang besar terhadap pembelajaran dan pengalaman anak. Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda sebagai orang tua untuk menjaga interaksi, komunikasi, dan hubungan yang positif dengan guru anak Anda demi pendidikan dan perkembangan anak Anda.

Bekerja sama dengan guru sekolah anak Anda dapat membantu mengatasi masalah yang mungkin dialami anak Anda di sekolah. Hubungan yang baik antara orang tua dan guru juga berhubungan dengan banyak perkembangan positif pada anak-anak di sekolah maupun di rumah, seperti kesejahteraan yang lebih baik, peningkatan keterampilan sosial dan hubungan, dan perkembangan emosional yang positif. Anak-anak juga menunjukkan peningkatan perilaku positif di sekolah, kehadiran dan prestasi sekolah yang lebih tinggi, perilaku positif di rumah, dan keterampilan penyesuaian yang lebih baik.

Berikut adalah 3 komponen untuk membangun hubungan yang kuat dan positif dengan guru anak Anda (Sheridan, 2018):

1. Komunikasi

Komunikasi adalah kunci dalam segala hubungan, termasuk hubungan orang tua dan guru yang akan lebih baik jika dimulai sedini mungkin. Anda dapat memperkenalkan diri kepada guru sekolah dan memberitahu mereka bahwa Anda ingin terlibat dalam pendidikan anak Anda di sekolah. Diskusikan bagaimana Anda dan guru dapat berkomunikasi satu sama lain secara berkelanjutan. Anda juga dapat meminta guru untuk memberitahu Anda tentang apa yang terjadi dengan anak Anda di sekolah. Menginformasikan guru terkait hal-hal penting tentang anak Anda, seperti tantangan, kekuatan, kesukaan dan ketidaksukaan mereka, dan apa yang Anda harapkan untuk mereka capai di sekolah juga dapat membantu. Namun, hal yang terpenting adalah menjaga komunikasi tetap terbuka, jelas, konstruktif, dan teratur.

2. Konsistensi

Ketika Anda bekerja sama dengan guru anak Anda, Anda saling melengkapi untuk memberikan yang terbaik bagi pendidikan anak Anda. Kerjasama ini harus konsisten, artinya Anda juga harus menyediakan kesempatan belajar yang memadai di rumah, seperti menetapkan rutinitas mengerjakan PR di tempat yang tenang dan santai, membaca bersama anak Anda, menyiapkan materi pembelajaran, dan mendukung kebiasaan makan yang sehat serta aktivitas fisik yang cukup. Jika Anda dan guru memiliki pandangan yang sama dalam rancangan dan harapan pendidikan anak Anda, anak Anda dapat melihat bahwa Anda dan guru mereka mendukung pembelajaran mereka secara bersama, konsisten, dan kohesif.

3. Kolaborasi

Jika Anda dan guru anak Anda telah menciptakan komunikasi yang terbuka dan rutin serta konsisten dalam rencana pembelajaran anak Anda, maka kolaborasi dapat menjadi lebih mudah. Berkolaborasi meliputi menetapkan strategi spesifik dan positif bagi anak Anda untuk mencapai potensi terbaik mereka. Hal ini juga termasuk memahami tujuan dan harapan satu sama lain, melakukan penyelesaian masalah yang konstruktif dengan berfokus pada menemukan solusi terbaik dan tidak menyalahkan satu sama lain, berbagi dukungan dan tanggung jawab di sekolah dan rumah, dan mengadakan pertemuan rutin untuk membahas kemajuan anak.

Kerja tim orang tua dan guru memainkan peran penting dalam memastikan bahwa anak Anda mendapatkan dukungan yang dibutuhkan untuk sukses di sekolah, rumah, dan di masa depan. Meskipun komunikasi orang tua dan guru dapat berkurang ketika anak semakin dewasa dan lebih mandiri untuk berkomunikasi dengan guru mereka sendiri, Anda masih dapat memberitahu mereka bahwa Anda tetap mementingkan pendidikan dan peduli dengan apa yang terjadi di sekolah. Hal ini dapat dilakukan dengan menjaga lingkungan belajar yang mendukung di rumah dan berdiskusi tentang tugas sekolah mereka atau berbincang tentang  acara sekolah.

Referensi:

Schools, teachers and parents: building strong relationships. (2021, September 10). Raising Children Network Australia. Retrieved September 8, 2022 from https://raisingchildren.net.au/school-age/school-learning/working-with-schools-teachers/relationship-with-school

Sheridan, S. M. (2018, August 28). Establishing healthy parent-teacher relationships for early learning success. Early Learning Network. https://earlylearningnetwork.unl.edu/2018/08/29/parent-teacher-relationships/#:~:text=Why%20are%20healthy%20parent%2Dteacher,in%20school%20and%20at%20home. 

Pirchio, S., Passiatore, Y., Tritrini, C., & Taeschner, T. (2013). The role of the relationship between parents and educators for child behaviour and wellbeing. International Journal about Parents in Education, 7(2), 145-155. https://eslplus.eu/documents/The_role_of_the_Relationship_between_Parents_and_Educators_for_Child_Behaviour_and_Wellbeing.pdf

Oleh: Salma Safira Sukma Ikhsani, S.Psi dari BehaviorPALS Center

guru, orang tua, anak, kerja sama, sekolah

Children 4 Years - 6 Years / 4 Tahun - 6 Tahun / Parenting / Pola Asuh / Family / Keluarga / Bekerja Sama dengan Guru Sekolah Anak Anda

Comments